Sabtu, 02/10/2010 10:19:58 WIB
Oleh: Rahmayulis Saleh
JAKARTA: Sedikitnya 99 orang mahasiswa Indonesia memperoleh beasiswa dari pemerintah Jepang tahun ini, awal Oktober berangkat ke negara tersebut untuk melanjutkan pendidikan di berbagai bidang disiplin ilmu.
Menurut siaran pers dari Kedutaan Jepang hari ini, para penerima beasiswa dari Pemerintah Jepang (Ministry of Education, Culture, Sport, Science & Technology-MEXT/Mombukagakusho) itu, diterima oleh Kojiro Shiojiro, Duta Besar Jepang untuk Indonesia tadi malam di rumahnya.
Kojiro memberikan dukungan semangat kepada para mahasiswa Indonesia tersebut. Penerima beasiswa Pemerintah Jepang tiap tahun dibagi dalam dua kali keberngkatan, yaitu April dan Oktober. Total mahasiwa yang berangkat tahun ini sebanyak 182 orang. Pada April lalu berangkat sebanyak 83 orang.
Ke-99 mahasiswa penerima beasiswa yang berangkat Oktober ini terdiri atas empat program. Program itu terdiri atas research students diikuti oleh 82 orang, yang merupakan program penelitian sebagai mahasiswa pascasarjana. Setelah lulus ujian masuk, mereka bisa melanjutkan ke jenjang master/doktor.
Program lainnya adalah Japanese Studies Studens sebanyak 7 orang. Para mahasiswa mengikuti program penelitian di universitas selama 1 tahun, ditujukan bagi mereka yang khusus mempelajari budaya dan bahasa Jepang. Selanjutnya Teacher Training Studies sebanyak 6 orang.
Mereka mengikuti program penelitian selama enam bulan, ditujukan bagi pengajar pendidikan tingkat dasar dan menengah. Terakhir Young Leader’s Program sebanyak 4 orang. Program ini bertujuan mendidik pemimpin masa depan dengan tugas belajar di jenjang master.
Menurut siaran pers dari Kedutaan Jepang hari ini, para penerima beasiswa dari Pemerintah Jepang (Ministry of Education, Culture, Sport, Science & Technology-MEXT/Mombukagakusho) itu, diterima oleh Kojiro Shiojiro, Duta Besar Jepang untuk Indonesia tadi malam di rumahnya.
Kojiro memberikan dukungan semangat kepada para mahasiswa Indonesia tersebut. Penerima beasiswa Pemerintah Jepang tiap tahun dibagi dalam dua kali keberngkatan, yaitu April dan Oktober. Total mahasiwa yang berangkat tahun ini sebanyak 182 orang. Pada April lalu berangkat sebanyak 83 orang.
Ke-99 mahasiswa penerima beasiswa yang berangkat Oktober ini terdiri atas empat program. Program itu terdiri atas research students diikuti oleh 82 orang, yang merupakan program penelitian sebagai mahasiswa pascasarjana. Setelah lulus ujian masuk, mereka bisa melanjutkan ke jenjang master/doktor.
Program lainnya adalah Japanese Studies Studens sebanyak 7 orang. Para mahasiswa mengikuti program penelitian di universitas selama 1 tahun, ditujukan bagi mereka yang khusus mempelajari budaya dan bahasa Jepang. Selanjutnya Teacher Training Studies sebanyak 6 orang.
Mereka mengikuti program penelitian selama enam bulan, ditujukan bagi pengajar pendidikan tingkat dasar dan menengah. Terakhir Young Leader’s Program sebanyak 4 orang. Program ini bertujuan mendidik pemimpin masa depan dengan tugas belajar di jenjang master.
Pada saat ini sekitar 1600 siswa Indonesia tengah melanjutkan pendidikannya di Jepang. Dari jumlah tersebut, sebagian besar adalah mereka yang menerima beasiswa, baik dari pemerintah Jepang, instansi maupun perusahaan lainnya. Beasiswa Pemerintah Jepang yang cukup dikenal oleh masyarakat Indonesia adalah beasiswa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olah Raga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang (Monbukagakusho/ MEXT). Beasiswa ini meliputi biaya studi dan biaya hidup, tanpa ikatan apapun.
Kedutaan Besar Jepang di Indonesia dan Konsulatnya di Surabaya, Medan dan Makassar setiap tahun melaksanakan pendaftaran dan penyeleksian bagi para peminat beasiswa Monbukagakusho. Adapun program-program yang ditawarkan kepada siswa Indonesia adalah Program Research Student bagi lulusan perguruan tinggi, Undergraduate, College of Technology dan Professional Training College bagi lulusan SLTA dan Japanese Studies bagi mahasiswa program studi Jepang serta Teacher Training bagi guru.
Ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah Jepang terhadap mahasiswa Indonesia yang berprestasi. Pemberian beasiswa ini pun tanpa adanya ikatan. Jadi jika mahasiswa penerima beasiswa ini ingin kembali dan bekerja di Indonesia, mereka tidak dilarang. Kalau ingin menetap dan bekerja di Jepang juga boleh. Hal ini sangat berbeda jika kita mendapat beasiswa dari perusahaan. Jika kita mendapat beasiswa dari perusahaan biasanya kita diharuskan untuk bekerja di perusahaan tersebut setelah lulus.
Nah, ada juga pengalaman dari salah satu dosen kita yang mendapat beasiswa keluar negeri dari salah satu universitas negeri. (hehe, silakan ditebak dosen yang mana..). Ia diharuskan bekerja dengan universitas yang telah menyekolahkannya di luar negeri. Perhitungan lama kerjanya tuch seperti ini,,
Lama kerja = lama sekolah x 2 + 1
Kalau kita bersekolah selama 6 tahun, maka kita harus bekerja pada universitas itu selama 13 tahun. hmm,, pinter juga ya yang kasih beasiswa,, investasi jangka panjang,, hehe,,
Tapi, bagi temen-temen yang tertarik dengan beasiswa dari pemerintah Jepang ini, bisa langsung lihat di http://www.id.emb-japan.go.jp/ situs resmi kedutaan besar Jepang di Indonesia.
8 comments:
mau!!! benar2 bagus ada kesempatan seperti ini. Sayang kalau dilewatkan. Yah,pertama-tama kita harus belajar bahasanya dulu sih. But,it's not a problem for me. :)
ternyata ada juga ya beasiswa tanpaa ikatan. dengan adanya kebijakan seperti ini malah akan meningkatkan image baik pada negara bersangkutan dan jumlah pelajar yang belajar ke sana pasti akan lebih tinggi.
aku mau................aku mau.............aku juga mau ikutan prg ke jepang buat lanjutin studi hehehehehe............
pasti senang bgt ya bisa lanjutin sekolah ke jenjang yang lebih tinggi lagi. apa lagi di negeri orang maju & berkembang.
dengan beasiswa ini mahasiswa2 akan bersemangat untuk memacu diri dalam belajar agar mereka juga bisa mendapatkan beasiswa ini. Nah.... dengan begini akan sangat membantu sekali mahasiswa yg pintar tetapi tidak mempunyai biaya utk melanjutkan ke jenjang yg lebih tinggi..
di lihat dari sisi lain yaitu terjalin kerjasama yg baik antara kedua nnegara yg melaksanakan beasiswa ini. saling menguntungkan bukan???
wow... keren deh.. asyik banget kalo bs studi di Jepang sekalian belajar budayanya n jalan2 deh.. Hehe..
Tapi bt dpt beasiswanya itu apakh ada syarat tertentu dan juga semacam seleksi? misalnya nilai'nya minimal berapa gitu ato terbuka bt sapa saja, alias sapa cepat dia dapat..??
wah2..peluang besar bagi apra pelajar indonesia neh..harus bisa di manfaakan sebaik2nya, jgn sampau di salah gunakan tuh...
jepang kasi beasiswa hnya buat pelajr di indonesia ato ada untuk negara laen jg ya??
yup,, hehe,, ini emank kesempatan yang bagus bgt,, nah, syarat-syarat pasti ada donk,, tapi itu juga bergantung pada program yang kita ambil,, ini adalah persyaratan bagi mahasiswa yang akan berangkat tahun 2011.. pendaftaran di buka pada 12 April 2010,, tapi uda tutup tangal 12 Mei 2010.. kalau berminat, bisa coba tahun depan kq,,
untuk Program Research Student (S2/S3):
1. Lahir pada dan setelah tanggal 2 April 1976.
2. IPK minimal 3.0 dari tingkat perguruan tinggi terakhir
3. Nilai TOEFL-PBT minimal 550 atau TOEFL-CBT minimal 213 atau TOEFL-IBT minimal 79 atau ekuivalen, atau nilai Japanese Language Proficiency Test minimal level 2.
4. Memilih bidang studi yang sama dengan disiplin ilmu sebelumnya.
5. Bersedia belajar Bahasa Jepang.
6. Sehat jasmani dan rohani.
Untuk Program S1,D3, dan D2 (lulusan SLTA dan sederajat) :
Persyaratan nilai:
S-1 - 8,4
D-3 - 8,0
D-2 - 8,0
Program Teacher Training:
1. Lulusan S-1 atau D-4 dan guru yang mengajar secara aktif di SD, SLTP, SLTA (termasuk sekolah swasta dan SMK).
2. Pelamar telah mengajar lebih dari 5 tahun di lembaga pendidikan formal pada tanggal 1 April 2010. Semua bidang ditawarkan kecuali, bahasa Indonesia, bahasa daerah, bahasa Arab, pendidikan agama dan perhotelan.
3. Usia di bawah 35 tahun pada tanggal 1 April 2010.
4. Sehat jasmani dan rohani. (bagi pelamar wanita tidak diperbolehkan dalam kondisi hamil)
5. Bersedia belajar bahasa Jepang karena bahasa pengantar di universitas adalah bahasa Jepang.
Program Japanese Studies:
1. Mahasiswa yang masih aktif kuliah di salah satu perguruan tinggi yang mempelajari bahasa, budaya, dan sastra Jepang..
2. Usia di bawah 30 tahun pada tanggal 1 April 2010.
3. Mahasiswa dari tingkat tiga ke atas pada waktu melamar (ada pengecualian bagi mereka yang mempunyai kemampuan dan direkomendasikan oleh perguruan tinggi dan yang sudah belajar lebih dari satu tahun di perguruan tinggi pada tanggal 1 April 2010 boleh ikut walaupun belum mencapai tingkat tiga).
4. Sehat jasmani dan rohani.
Fasilitas yg didapat itu, a.l:
1. Tanpa ikatan dinas.
2. Tiket kelas ekonomi p.p. Indonesia (Jakarta) - Jepang.
3. Bebas biaya ujian masuk, biaya kuliah, dan uang pendaftaran.
4. Tunjangan bulanan (jumlah berbeda-beda untuk setiap program).
5. Peserta disediakan asrama yang pembayarannya diatur sendiri oleh penerima beasiswa.
Tapi, walaupun sudah memenuhi persyaratan di atas, belum tentu langsung diterima lho,, itu hanya persyaratan agar kita bisa mengambil formulir pendaftaran,, masih ada seleksi dokumen, ujian tertulis, dan test interview.
Nah, beasiswa dari pemerintah Jepang ini, atau yg disebut Monbukagakusho Scholarship, tidak hanya untuk mahasiswa Indonesia saja. Saat ini, hampir 65.000 mahasiswa dari 160 negara di seluruh dunia belajar di Jepang dengan bantuan beasiswa Monbukagakusho. Beasiswa ini sudah dicanangkan sejak tahun 1954. Tapi Indonesia baru bisa menikmatinya sejak tahun 2007.
Walaupun kesempatan untuk berangkat tahun 2011 uda di tutup,, jangan berputus asa, pasti untuk tahun 2012 masih ada. jangan lupa untuk mengunjungi website-nya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut,, Ganbatte!!
wah..aku mau. Seru bgt klo bisa ke Jepang, apalagi buat bljr.Hehehe
tp vi, semua biaya selama studi ditanggung ya?
asramanya bayar nih..mahal ga ya? hmm...
hehe,, kita kn dapat tunjangan bulanan, jd bayar asramanya y dari sana,, kalau tidak salah, untuk keberangkatan kali ini, tunjangan nya sekitar 125.000 - 175.000 yen / bulan,, tapi jumlah ini bisa berubah sewaktu-waktu dan bergantung pada program yang kita pilih,,
awesome!! isn't it a great opportunity for us to study abroad? thanks for sharing, viv!
Post a Comment